BERDIALOOG DENGAN PEMELUK AGAMA LAIN [1] Oleh Syaikh Shalih Fauzan al-Fauzan Segala puji bagi Allâh Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Muhammad; Penutup para Nabi. Juga atas keluarga dan semua sahabat. Wa ba’du; Dewasa ini, telah muncul fenomena dialog antara kelompok-kelompok yang berseberangan. Dialog bersama orang yang berseberangan itu sendiri, bila tujuannya untuk menjelaskan
Penyikapan Terhadap Perseteruan Sahabat
PENYIKAPAN TERHADAP PESETERUAN SAHABAT Oleh Ustadz Anas Burhanuddin MA Pertanyaan. Ada hadits yang maknanya kurang lebih, dua muslim berseteru, yang membunuh dan yang terbunuh sama-sama masuk neraka. Bagaimana hubungan hadits tersebut dengan perseteruan Ali Radhiyallahu anhu dengan Mu’awiyyah Radhiyallahu anhu ? Dan juga dengan terbunuhnya Husain bin Ali Radhiyallahu anhuma ? Marsudi, Pelanggan Assunah di
Tentang Bermadzhab
TENTANG BERMADZHAB Oleh Ustadz Anas Burhanuddin MA Pertanyaan. Ustadz, banyak saudara kita yang fanatik terhadap salah satu imam madzhab; menyangka bahwa bila kita tidak mengikuti atau tidak fanatik terhadap salah satu imam, kita dianggap tidak mempunyai pegangan dalam agama ini. Saya mohon penjelasan ustadz terhadap kekeliruan saudara-saudara kita yang fanatik madzhab tersebut. Syukran. Nirwan, Banjarmasin Jawaban.
Menyingkap Syubhat Orientalis Tentang Hadits
MENYINGKAP SYUBUHAT ORIENTALIS TENTANG HADITS Oleh Ustadz DR Muhammad Nur Ihsan Tidak di ragukan bahwa Hadits adalah masdar at talaqqi (sumber kedua pengambilan hukum) dalam Islam. Ia adalah wahyu dari Allâh Azza wa Jalla seperti al-Qur’ân. Dan sungguh Hadits yang mulia ini sejak kemunculan Islam telah menghadapi bermacam serangan, celaan dan kritikan dari musuh musuh
Membongkar Akar Orientalisme
MEMBONGKAR AKAR ORIENTALISME Oleh Ustadz Kholid Syamhudi Lc, Setelah Allâh Azza wa Jalla mengutus Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyampaikan ajaran ilahi kepada kaum Muslimin. Bangsa Arab khususnya dan kaum Muslimin umumnya menjadi umat yang bersatu seperti bangunan yang kokoh, saling melengkapi dan saling menunjang antar bagiannya. Sehingga tercipta suasana kehidupan mapan, nyaman dan mulia.
Waspadai Tipu Daya Musuh
WASPADAI TIPU DAYA MUSUH Oleh Syaikh DR. Syaikh Shâlih bin Fauzân Alu Fauzân Bertakwalah kepada Allah. Ketahuilah, sejak dahulu hingga sekarang, sesungguhnya musuh-musuh Islam selalu berniat melenyapkan Islam dan kaum muslimin. Mereka melakukannya dengan berbagai cara. Allah Subhanahu wa Ta’ala meminta kita agar waspada terhadap makar-makar mereka. Allah Azza wa Jalla berfirman: وَدُّوا لَوْ تَكْفُرُونَ
Ilmu Filsafat, Perusak Akidah Islam
ILMU FILSAFAT, PERUSAK AKIDAH ISLAM Oleh Ustadz Abu Minhal Sebagian ahlul ahwa wal bida’ (orang-orang yang dikendalikan oleh hawa nafsu dan pelaku bid’ah, golongan menyimpang dalam Islam) mengklaim bahwa ilmu-ilmu ilahi (akidah) itu masih ghâmidhah (kabur dan tak terpahami). Menurut mereka, tidak mungkin dimengerti kecuali melalui jalan ilmu manthiq dan filsafat. Bertolak dari sinilah kemudian
Membongkar Kebohongan Terhadap Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah (2)
MEMBONGKAR KEBOHONGAN TERHADAP SYAIKHUL ISLAM IBNU TAIMIYAH [Studi Kritis Buku ‘Itiqad Ahlu Sunnah Wal-Jamaah” Oleh KH Sirajuddin Abbas] Oleh Abu Ubaidah Al-Atsariy PASAL 4 MADZHAB IBNU TAIMIYYAH DALAM TAKFIR Hal 301-302 : Penulis memberikan judul “Lekas-lekas menghukumi kafir” kemudian berkata: “…ayat-ayat yang khusus turun untuk mencela orang-orang kafir dipasangkan oleh Ibnu Taimiyyah untuk orang Islam
Membongkar Kebohongan Terhadap Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah (1)
MEMBONGKAR KEBOHONGAN TERHADAP SYAIKHUL ISLAM IBNU TAIMIYAH [Studi Kritis Buku ‘Itiqad Ahlu Sunnah Wal-Jamaah” Oleh KH Sirajuddin Abbas] Oleh Abu Ubaidah Al-Atsariy Siapa tidak mengenal nama lbnu Taimiyyah, seorang tokoh ulama yang telah berjuang untuk Islam dengan lidah dan pedangnya. Keharuman namanya semerbak dikenang generasi selanjutnya. Hampir-hampir sejarah Islam tidak pernah melupakan nama beliau sekaligus
Menyoal Pelanggaran Agama Dalam Sinetron Bermuatan Religi
MENYOAL PELANGGARAN AGAMA DALAM SINETRON BERMUATAN RELIGI Akhir-akhir ini di TV banyak ditanyangkan sinetron-sinetron, yang dikatakan sinetron Islami. Misalnya, orang yang sering mabuk nanti pada saat mati, mayatnya dipenuhi ulat. Setelah usai tayangan. Kemudian dikomentari oleh seorang ustadz yang muncul, supaya orang bisa sadar. Bagaimana persoalan seperti ini? Jika memperhatikan daftar acara tayangan film atau