Penutup dan Daftar Pustaka

PENUTUP

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan pertolongan-Nya kepada seorang hamba yang lemah ini, bagi-Nya segala puji sebanyak makhluk-Nya, sebanyak keridhaan diri-Nya, seberat ‘Arsy-Nya dan sebanyak kalam-Nya, hanya kepada Allah saya memohon semoga karya saya ini diterima di sisi-Nya sehingga menjadi sebuah karya yang bemanfaat bagi saya dan seluruh umat Islam, dan hanya kepada Allah saya memohon ampunan atas segala kelalaianku di dalam menulis karya ini, Dia-lah Allah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengabulkan permohonan hamba-Nya.

Dari pembahasan ini saya telah mengetahui beberapa hal:

Pertama: Di antara manusia ada sekelompok dari mereka yang mendapatkan shalawat dari para Malaikat, mereka itu adalah orang yang tidur dalam keadaan suci, orang yang duduk menunggu shalat, orang yang berada di shaf pertama di dalam shalat. orang yang berada di shaf sebelah kanan di dalam shalat. Orang yang menyambung shaf, orang yang berada di dalam shalat ketika para Malaikat mengamini bacaan al-Faatihah oleh imam, orang yang duduk di tempat shalat setelah melakukan shalat, orang yang melakukan shalat Shubuh dan ‘Ashar dengan berjama‘ah, orang yang bershalawat kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, orang yang dido’akan oleh saudaranya tanpa sepengetahuannya, orang yang mendo‘akan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang dido‘akan, orang yang berinfak di jalan kebaikan, orang yang makan sahur, orang yang makanannya dimakan oleh orang lain sedangkan dia berpuasa, orang yang menjenguk orang sakit, orang yang mengatakan perkataan yang baik di samping orang yang sakit dan yang hendak meninggal (mayit), orang yang mengajarkan kebaikan, orang yang beriman, bertaubat dan mengikuti jalan Allah Subhanahu wa Ta’ala begitu pula kerabat-kerabat yang baik, orang tuanya, istri-istrinya dan keturunannya, imam para Nabi dan pemimpin para Rasul, yaitu Rasul kita yang mulia Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Kedua: Dan ada pula orang yang sengsara dengan laknat para Malaikat kepada mereka, mereka itu ada-lah orang-orang yang mencela para Sahabat Radhiyallahu anhum, orang-orang yang melakukan kemungkaran di Madinah atau orang yang melindungi orang yang melakukannya, orang-orang yang zhalim kepada penduduk Madinah atau menakut nakuti mereka, orang yang mengakui ayah kepada yang bukan ayahnya, orang yang membatalkan jaminan seorang muslim, orang yang kikir, orang yang mendapati Ramadhan tetapi dia tidak diampuni, orang yang menemukan orang tuanya, tetapi pada akhirnya ia masuk ke dalam Neraka, orang yang ketika nama Nabi disebutkan di hadapannya ia tidak bershalawat, orang yang mengisyaratkan senjata kepada seorang muslim, orang yang menghalangi terlaksananya hukum qishash, wanita yang menolak ajakan suami, orang kafir yang mati dalam keadaan kafir, orang kafir setelah beriman, sebelumnya ia bersaksi bahwa Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah benar dan telah datang kepadanya keterangan.

Dua Nasihat.
Pertama: Saya berwasiat kepada seluruh ahli ilmu untuk mengetahui orang-orang yang berbahagia dengan mendapatkan shalawat dari para Malaikat, dan mendorong mereka agar melakukan amal-amal yang menjadikan mereka mendapatkan karunia tersebut, dan saya juga memberikan perhatian kepada mereka agar mengetahui orang-orang yang sengsara dengan mendapatkan laknat dari para Malaikat, setelah itu mereka menjauhi semua perbuatan yang mengakibatkan siksa tersebut.

Kedua: Saya berwasiat kepada diri saya sendiri dan semua manusia yang ada di barat dan di timur, laki-laki atau wanita agar selalu melakukan semua amal yang dengannya kita semua mendapatkan shalawat dari para Malaikat, begitu juga wasiatku kepada semuanya agar menjauhi amal-amal yang menyebabkan kita semua terperosok ke dalam laknat para Malaikat.

Hanya kepada Allah saya dan semua umat Islam memohon taufik, sesungguhnya Dia-lah Allah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan permohonan.

Shalawat beserta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi kita semua, Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, keluarga beliau, para Sahabat beliau, dan semua orang yang mengikuti langkah beliau. Keberkahan dan kesela-matan semoga ditetapkan untuk semua.

Dan akhir dari do’a kami adalah alhamdulillaahi Rabbil ‘aalamiin (segala puji hanya milik Allah).

DAFTAR PUSTAKA

  1. Al-Ahaadiits al-Mukhtarah, karya al-Imam Dhiya-uddin al-Maqdisi, diterbitkan oleh Maktabah al-Haditsah Makkah al-Mukarramah, cetakan pertama 1410 H, dengan tahqiq Syaikh ‘Abdul Malik bin ‘Abdillah bin Duhaisy.
  2. Al-Ihsaan fii Taqriib Shahiih Ibni Hibban, karya al-Amir Alaudiin al-Farisy, cetakan Mu-assasah al-Risalah Beirut, cetakan pertama 1408 H, de-ngan tahqiq Syaikh Syuaib al-Arnauth.
  3. Al-Bahru al-Muhiith, karya al-‘Allamah Ibnu Hayyan al-Andalusy, cetakan Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah Beirut, cetakan pertama 1413 H, dengan tahqiq beberapa guru besar: ‘Adil Ahmad, ‘Ali Muhammad, Dr. Zakaria Naufa, Dr. Ahmad
  4. Buluughul Amaani fii Asraaril Fat-hir Rabbaani, karya Syaikh Ahmad bin ‘Abdirrahman al-Banna, Dar asy-Syihab Kairo, tanpa edisi dan tahun
  5. Bulughul Maraam min al-Adillatil Ahkaam, karya Ibnu Hajar al-Asqalani, cetakan Mu-assasah al-Tsaqafah Beirut, cetakan pertama 1407 H, dengan tahqiq Syaikh Muhammad Hamid al-Faqih.
  6. Tariikh ath-Thabari: Tariikh al-Umam wal Muluk, karya al-Imam Ibnu Jarir ath-Thabari, cetakan Dar as-Suwaidan Beirut, tanpa edisi dan tahun cetak, dengan tahqiq Muhammad Abu Fadhl
  7. Tuhfatul Ahwaadzi bi Syarah Jaami’ at-Tirmidzi, karya Syaikh Muhammad ‘Abdurrahman al-Mubarak Furi, cetakan Dar al-Kutub al-‘Ilmiy-yah Beirut, cetakan pertama 1410 H.
  8. Tuhfatul Ariib fil Qur-aan minal Ghariib, karya al-‘Allamah Ibnu Hayyan al-Andalusi, cetakan al-Maktabah al-Islamiyyah, Beirut, cetakan per-tama 1403 H, tahqiq: Ustadz Samil Majdzub.
  9. At-Tadaabir al-Waqi’iyyah minar Riba fil Islaam, karya Fadhl Ilahi, cetakan Kantor Penterjemahan Pakistan, cetakan keempat 1420 H.
  10. At-Tadaabir al-Waqi’iyyah minal Zina fil Fiqh al-Islaami, karya Fadhl Ilahi, cetakan al-Maktab al-Islami Beirut, cetakan pertama 1403 H.
  11. At-Tadaabir al-Waqi’iyyah minal Qatl fil Islaam, karya Dr. Utsman Daukali, Thesis S2 tidak di-sebarluaskan, saya memperolehnya dari Fakul-tas Dakwah dan Penerangan Riyadh.
  12. At-Tadaabir al-Waqi’iyyah minal Mukhadirat fil Islaam, karya Dr. Faishal bin Ja’far Bali, Disertasi S3 tidak disebarluaskan, saya memperolehnya dari Fakultas Dakwah dan Penerangan Riyadh.
  13. At-Targhiib wat Tarhiib, karya al-Hafizh al-Mun-dziri, cetakan Daarul Fikr, tanpa edisi dan tahun cetakan dengan tahqiq Syaikh Mushtafa Muham-mad ‘Ammarah.
  14. At-Ta’liq al-Mughni ‘ala Sunan ad-Daraquthni, karya al-‘Allamah Abu Thayyib Muhammad Syamsul Haq al-‘Azhim Abadi, cetakan Hadits Akademi Faishal Abad Pakistan, tanpa edisi dan tahun cetakan.
  15. Tafsiir al-Baghawi: Ma’aalimut Tanziil, karya al-Imam Abu Muhammad al-Baghawi, cetakan Daarul Ma’rifah Beirut, cetakan pertama 1406 H, dengan tahqiq dua guru besar, ‘Abdurrahman al-Akk dan Marwan Siwar.
  16. Tafsiir al-Baidhaawi, karya al-Qadhi Nashiruddin al-Baidhawi, cetakan Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah Beirut, cetakan pertama 1408 H.
  17. Tafsiir at-Tahriir wat Tanwiir, karya Syaikh Muhammad Thahir Ibnu ‘Asyur, cetakan ad-Daarut Tunisiyyah lin Nasyr, Tunisia, tahun cetak 1399 H.
  18. Tafsiir as-Sa’di: Taisiirul Kariimir Rahmaan fii Tafsiir Kalaamil Mannaan, karya ‘Abdurrahman bin Nashir as-Sa’di, cetakan Darul Mughni Ri-yadh, cetakan pertama 1419 H.
  19. Tafsiir Abi Su’ud: Irsyadul ‘Aql as-Saliim ila Ma-zaaya al-Qur-aanil Kariim, karya al-Qadhi Abu Su’ud, cetakan Dar Ihya’ at-Turats al-‘Arabi, tanpa edisi dan tahun cetakan.
  20. Tafsiir ath-Thabari: Jaami’ al-Bayaan ‘an Ta’-wiil Aayatil Qur-aan, karya Abu Ja’far ath-Thabari, cetakan Darul Ma’arif Mesir, cetakan kedua 1971 M, dengan tahqiq dua ulama besar; Mahmud Muhammad Syakir dan Ahmad Muhammad
  21. Tafsiir al-Qasimi: Mahaasinit Ta’-wiil, karya Mu-hammad Jamaluddin al-Qasimi, cetakan Daarul Fikr Beirut, cetakan ketiga 1398 H, dengan tah-qiq Syaikh Muhammad Fuad ‘Abdul Baqi.
  22. Tafsiir al-Qurtubi: al-Jaami’ li Ahkaamil Qur-aan, karya Imam Abu ‘Abdillah al-Qurthubi, cetakan Daar Ihya’ at-Turats al-‘Arabi Beirut, tanpa edisi dan tahun cetakan.
  23. At-Tafsiir al-Qayyim, karya Imam Ibnul Qayyim, cetakan Darul Fikr Beirut, tahun cetak 1408 H, yang dikumpulkan oleh Syaikh Muhammad Uwais an-Nadwi dan ditahqiq oleh Syaikh Mu-hammad Hamid al-Faqih.
  24. At-Tafsiir al-Kabiir: Mafaatihul Ghaib, karya Fakhruddin ar-Razi, cetakan Darul Kutub al-‘Ilmiyyah Thahran, cetakan ketiga, tanpa tahun
  25. Tafsiir Ibni Katsiir: Tafsiir al-Qur-aanil ‘Azhiim, karya al-Hafizh Ibnu Katsir, cetakan Darul Fa-iha dan Darus Salam Riyadh, cetakan pertama 1413 H, dengan muqaddimah Syaikh ‘Abdul Qadir al-Arnauth.
  26. Tafsiir al-Manaar, karya Sayyid Muhammad Rasyid Ridha, cetakan Darul Ma’rifah Beirut, cetakan kedua, tanpa tahun cetak.
  27. At-Talkhiish, karya Imam adz-Dzahabi, cetakan Darul Ma’rifah Beirut, tanpa edisi dan tahun
  28. Jaami’ at-Timidzi (yang dicetak dengan syarah-nya Tuhfatul Ahwaadzi), karya Abu ‘Isa at-Tir-midzi, cetakan Darul Kutub al-‘Ilmiyyah Beirut, cetakan pertama 1410 H atau cetakan al-Kitab al-Araby Beirut, tanpa edisi dan tahun cetak.
  29. Jalaa-ul Afhaam fii Fadhlish Shalaah was Salaam ‘ala Muhammad j Khairul Anaam, karya al-Imam Ibnul Qayyim, cetakan Dar al-Urubah Kuwait, cetakan kedua 1407 H.
  30. Dalilul Faalihiin li Turuuq Riyaadish Shaalihiin, karya Syaikh Muhammad bin ‘Alan ash-Shadiqi, diterbitkan oleh kantor Lembaga Keilmuan, Fatwa, Dakwah dan Bimbingan Kerajaan Saudi Arabia, tanpa edisi dan tahun cetak.
  31. Ruuhul Ma’aani fii Tafsiir al-Qur-aanil ‘Azhiim was Sab‘il Matsaani, karya Sayyid Mahmud al-Alusi, cetakan Daar Ihya’ at-Turats al-‘Arabi, Beirut, cetakan keempat 1405 H.
  32. Riyaadhush Shaalihiin, karya Imam an-Nawawi, cetakan Mu-assasah ar-Risalah, cetakan ke dela-pan 1408 H, dengan tahqiq Syaikh Syu’aib al-
  33. Zaadul Masiir fii ‘Ilmit Tafsiir, karya al-Hafizh Ibnu Jauzi, cetakan al-Maktab al-Islami Beirut, cetakan pertama 1984 M.
  34. Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah, karya Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, cetakan Maktabah al-Ma’arif Riyadh, cetakan pertama 1416 H.
  35. Sunan ad-Darimi, karya al-Imam ‘Abdullah bin ‘Abdirrahman ad-Darimi, terbitan Hadits Aka-demi Faishal Abad Pakistan, tahun 1404 H.
  36. Sunan Abi Dawud (yang dicetak dengan kitab ‘Aunul Ma’buud), karya Imam Sulaiman bin al-Asyats as-Sijistani, cetakan Daarul Kutub al-‘Ilmiyyah Beirut, cetakan pertama 1410 H.
  37. Sunan Sa’id bin Manshur, karya al-Imam Sa‘id bin Manshur bin Syu’bah, cetakan Daarul Kutub al-‘Ilmiyyah Beirut, cetakan pertama 1405 H, de-ngan tahqiq Syaikh Habibur Rahman al-A’dhami.
  38. As-Sunanul Kubra, karya al-Imam al-Baihaqi, cetakan Daarul Kutub al-‘Ilmiyyah, Beirut, ce-takan pertama 1414 H, dengan tahqiq Syaikh Muhammad ‘Abdul Qadir Atha.
  39. Sunan Ibni Majah, karya al-Imam Abi ‘Abdillah al-Qazwainy Ibnu Majah, cetakan Syarikah al-Thibaah al-‘Arabiyyah as-Su’udiyyah, cetakan kedua 1404 H, dengan tahqiq Muhammad Mus-thafa al-A’dhami.
  40. Sunan an-Nasa-i (dicetak dengan syarah as-Suyuthi dan catatan pinggir as-Sindi), karya al-Imam Abu ‘Abdirrahman Ahmad bin Syu’aib an-Nasa-i, ce-takan Darul Fikr Beirut, cetakan pertama 1348 H.
  41. As-Siyaasah asy-Syar‘iyyah fii Ishlaahil Raa‘i war Ra‘iyyah, karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, cetakan Daarul ‘Araby Beirut tanpa tahun cetak.
  42. Siyar A’laamin Nubalaa’, karya al-Imam adz-Dzahabi, cetakan Mu-assasah ar-Risalah Beirut, cetakan kedua 1402 H, dengan tahqiq: Syaikh Syu’aib al-Arnaut.
  43. Syarah ath-Thaibi ‘ala Misykatil Mashaabih, karya al-Imam Syarifuddin ath-Thaibi, cetakan Mak-tabah Nizar Musthafa al-Baaz Makkah al-Mukar-ramah, cetakan pertama 1417 H, dengan tahqiq Dr. ‘Abdul Hamid Handawi.
  44. Syarah an-Nawawi ‘ala Shahih Muslim, karya al-Imam al-Nawawy, cetakan Darul Fikr, Beirut, tanpa edisi, tahun cetak 1402 H.
  45. Ash-Shaarimul Maslul ‘ala Syaatimir Rasuul j, karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, disebar-luaskan oleh al-Hirsul Wathan al-Su’udi, tanpa edisi dan tahun cetak, dengan tahqiq Syaikh Muhyiddin ‘Abdul Hamid.
  46. Shahiih al-Bukhari (dicetak dengan Fat-hul Baari), karya al-Imam Muhammad bin Ismail al-Bukhari, disebarluaskan oleh Kantor Lembaga Keilmuan, Fatwa, Dakwah dan Bimbingan Kerajaan Saudi Arabia, tanpa edisi dan tahun cetak.
  47. Shahiih at-Targhiib wat Tarhiib, dengan tahqiq Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, cetakan Maktabah al-Ma’arif Riyadh, cetakan ketiga 1402 H.
  48. Shahiih al-Jaami’ ash-Shaghiir wa Ziyaadatuhu, Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, ce-takan al-Maktab al-Islami, cetakan ketiga 1402 H.
  49. Shahiih Ibni Khuzaimah, karya al-Imam Ibnu Khuzaimah, cetakan al-Maktab al-Islami Beirut, cetakan pertama 1391 H, dengan tahqiq Dr. Mu-hammad Musthafa al-‘Adhami.
  50. Shahiih Sunan at-Tirmidzi, Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, disebarluaskan oleh Mak-tab at-Tarbiyyah al-‘Arabi li Dual al-Khalij Riyadh, cetakan pertama 1409 H, dengan pengawasan Syaikh Zuhair asy-Syawisy.
  51. Shahiih Sunan Abi Dawud, haditsnya dishahih-kan oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, disebarluaskan oleh Maktab at-Tarbiyyah al-‘Arabi li Dual al-Khalij Riyadh, cetakan per-tama 1409 H, dengan pengawasan Syaikh Zuhair asy-Syawisy.
  52. Shahiih Sunan an-Nasaa-i, haditsnya dishahihkan oleh Syaikh Muhammad Nashiruddin al-Albani, disebarluaskan oleh Maktab at-Tarbiyyah al-‘Arabi li Dual al-Khalij Riyadh, cetakan pertama 1409 H, dengan pengawasan Syaikh Zuhair asy-Syawisy.
  53. Shahiih Muslim, karya al-Imam Muslim bin Hajjah al-Qusyairi, disebarluaskan oleh Kantor Lem-baga Keilmuan, Fatwa, Dakwah dan Bimbingan Kerajaan Saudi ‘Arabia, tanpa edisi, tahun cetak 1400 H, dengan tahqiq Syaikh Muhammad Fuad ‘Abdul Baqi’.
  54. Ath-Thabaqaatul Kubra, karya al-Imam Ibnu Sa’ad, cetakan Daar Beirut dan Daar Shadir Beirut, tahun cetak 1377 H.
  55. Umdatul Qari’, karya al-‘Allamah Badruddin al-‘Aini, cetakan Darul Fikr Beirut, tanpa edisi dan tahun cetak.
  56. ‘Aunul Ma’buud Syarah Sunan Abi Dawud, karya al-‘Allamah Abu Thayyib al-‘Azhim ‘Abadi, cetakan Daarul Kutub al-‘Ilmiyyah Beirut, ce-takan pertama 1410 H.
  57. Ghariibul Hadiits, karya al-Imam Abu ‘Ubaid al-Qasim bin Salam al-Harawi, disebarluaskan oleh Daarul Kitab al-‘Arabi Beirut, cetakan per-tama 1384 H.
  58. Fat-hul Baari, karya al-Hafizh Ibnu Hajar, dise-barluaskan oleh Kantor Lembaga Keilmuan, Fatwa, Dakwah dan Bimbingan Kerajaan Saudi ‘Arabia, tanpa edisi dan tahun cetak.
  59. Al-Fat-hur Rabbaani li Tartiib Musnad al-Imam Ahmad bin Hanbal, karya Syaikh Ahmad ‘Ab-durrahman al-Banna, cetakan Daarusy Syihab Kairo, tanpa edisi dan tahun cetak.
  60. Fat-hul Qadiir, karya al-Imam Muhammad bin ‘Ali asy-Syaukani, cetakan al-Maktabah at-Ti-jariyyah Makkah al-Mukarramah, cetakan ke-dua 1413 H, dengan ta’liq al-Ustadz Sa’id Mu-hammad al-Lahm.
  61. Fadhlud Da’wah ilallaah Ta’aalaa, karya Fadhl Ilahi, cetakan Kantor Penterjemahan Pakistan, cetakan pertama 1420.
  62. Faidhul Qadiir Syarah al-Jaami’ ash-Shaghiir, karya al-‘Allamah al-Manawi, cetakan Daarul Ma’rifah Beirut, cetakan kedua 1391 H.
  63. Al-Qaulul Badi fish Shalaah ‘alal Habiibisy Syafii’ j, karya al-Hafizh asy-Syakhawi, cetakan Mak-tabah al-Muayyid Thaif, dan Maktabah Daarul Bayan Damaskus, tanpa edisi dan tahun cetak, dengan tahqiq Ustadz Basyir Muhammad ‘Uyun.
  64. Kitaabuz Zuhud, karya al-Imam al-Mubarak, ce-takan Dar al-Kutub al-Ilmiyyah Beirut, tanpa tahun cetak, dengan tahqiq Syaikh Habibur Rahman al-A’dhami.
  65. Majmaa’uz Zawaa-id wa Manbaa-ul Fawaa-id, karya al-Hafizh Nuruddin al-Haitsami, cetakan Daarul Kitab al-‘Arabi Beirut, cetakan ketiga 1402 H.
  66. Majmuu’ah al-Watsaa-iq as-Siyasiyyah li ‘Ahdi an-Nabawi wal Khilafah ar-Raasyidah, karya Muhammad Humaidullah, cetakan Daarul Nafaa-is Beirut, cetakan keenam 1402 H.
  67. Majmuu’ al-Fataawaa, karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah, disusun oleh Syaikh ‘Abdurrahman bin Muhammad bin Qasim, cetakan Maktabah al-Ma’arif al-Ribath Maroko, tanpa edisi dan tahun cetak.
  68. Majmuu’ Fataawaa wa Maqaalaat Mutanawwi‘ah, karya Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baaz, dicetak dan disebarluaskan oleh Kantor Lembaga Keilmuan dan Fatwa, bagian Majalah al-Buhuts al-Islamiyyah Riyadh, cetakan pertama 1418 H, dikumpulkan, disusun dan diawasi oleh Muhammad bin Sa’ad asy-Syuwair.
  69. Al-Muharrar al-Wajiiz fii Tafsiir al-Kitaabil ‘Aziiz, karya al-Qadhi Ibnu Athiyyah al-Andalusy, th. 1413 H, dengan tahqiq Majlis ‘Ilmu Fas.
  70. Mirqaatul Mafaatih Syarah Misykaatul Mashaabih, karya al-‘Allamah ‘Ali al-Qari, cetakan al-Mak-tabah at-Tijariyyah Makkah al-Mukarramah, tanpa edisi dan tahun cetak, dengan tahqiq al-Ustadz Shidqi Muhammad Jamil Athar.
  71. Al-Mustadrak ‘ala Shahiihain, karya al-Imam Abu ‘Abdillah al-Hakim, cetakan Daarul Kitab al-‘Arabi Beirut, tanpa edisi dan tahun cetak.
  72. Al-Musnad, karya al-Imam Ahmad bin Hanbal, cetakan al-Maktab al-Islami, tanpa edisi dan ta-hun cetak (atau cetakan Daarul Ma’arif Mesir, cetakan ketiga 1368 H atau cetakan Mu-assasah ar-Risaalah Beirut, cetakan pertama 1417 H).
  73. Al-Mushannaf, karya al-Imam ‘Abdurrazzaq al-Shan’ani, cetakan al-Majlis al-Ilmi Afrika Selatan, cetakan pertama 1392 H, dengan tahqiq Syaikh Habibur Rahman al-A’dhami.
  74. Ma’alimus Sunan, karya al-Imam Abu Sulaiman al-Khaththabi, cetakan al-Maktabah al-‘Ilmiyyah Beirut, cetakan pertama 1410 H.
  75. Al-Mu’jamul Kabiir, karya al-Imam ath-Thabrani, cetakan Daar Ihya’ at-Turats al-‘Arabi Beirut, tanpa edisi, tahun cetak 1405 H, dengan tahqiq Syaikh Hamdi ‘Abdul Majid as-Salafi.
  76. Miftaah Daaris Sa‘aadah, karya al-Imam Ibnul Qayyim, cetakan Daarul Kutub al-‘Ilmiyyah Beirut, tanpa edisi dan tahun cetak.
  77. Al-Mufradaat fii Ghariibil Qur-aan, karya al-Imam al-Ragib al-Ashfahani, cetakan Daarul Ma’rifah Beirut, tanpa edisi dan tahun cetak, dengan tahqiq al-Ustadz Muhammad Sayyid al-Kailani.
  78. Nuzhatun Nadhar fii Taudiih Nuhbatul Fikar, karya al-Hafizh Ibnu Hajar, cetakan Qur-aan Mahal Karachi Pakistan tanpa edisi dan tahun
  79. An-Nihaayah fii Ghariibil Hadiits wal Atsar, karya al-Imam Ibnu Atsir, disebarluaskan oleh al-Maktabah al-Islamiyyah Beirut, tanpa edisi dan tahun cetak, dengan tahqiq dua guru besar; Thahir Ahmad al-Jawi dan Dr. Mahmud Muham-mad al-Thanahi.
  80. Catatan pingir kitab al-Ihsaan fii Taqriibish Sha-hiih Ibni Hibban, karya Syaikh Syu‘aib al-Arna-uth, cetakan Mu-assasah ar-Risaalah, cetakan pertama 1408 H.
  81. Catatan pinggir kitab at-Targhiib wat Tarhiib, karya Syaikh Musthafa Muhammad ‘Ammarah, cetakan Daarul Fikr Beirut, tanpa edisi dan ta-hun cetak.
  82. Catatan pinggir kitab al-Musnad, karya Syaikh Ahmad Muhammad Syakir, cetakan Daarul Ma‘aarif Mesir, cetakan ketiga 1368 H.
  83. Catatan pinggir kitab al-Musnad, karya Syaikh Syu‘aib al-Arnauth dan kawan kawan, cetakan Mu-assasah ar-Risaalah Beirut, cetakan pertama 1414 H.
  84. Catatan pinggir kitab Misykaatul Mashaabih, karya Syaikh Nashiruddin al-Albani, cetakan al-Maktab al-Islami Beirut, cetakan ketiga 1399 H.
Baca Juga  Shalawat Para Malaikat Bagi Orang yang Duduk Di Masjid

[Disalin dari buku Man Tushallii ‘alaihimul Malaa-ikatu wa Man Tal‘anuhum, Penulis Dr. Fadhl Ilahi bin Syaikh Zhuhur Ilahi, Judul dalam Bahasa Indonesia: Orang-Orang Yang Di Do’akan Malaikat, Penerjemah Beni Sarbeni, Penerbit Pustaka Ibnu Katsir]

  1. Home
  2. /
  3. A7. Adab Do'a Shalawat...
  4. /
  5. Penutup dan Daftar Pustaka